Misteri Batu Hajar Aswad Yang Mengejutkan Nasa -
Batu Hajar Aswad merupakan sebuah batu berwarna hitam agak
kemerah-merahan yang terletak pada dinding kabah di Mekah. Bentuk Hajar
Aswad ini awalnya adalah sebongkahan batu besar, namun setelah terjadi
penjarahan pada tahun 317 H, Batu Hajar Aswad kini menjadi delapan bongkahan batu kecil.
Menarik untuk menyimak Misteri Yang Ada di balik Batu Hajar Aswad
ini, karena sebuah fakta dari seorang astronot Neil Amstrong yang
membuktikan fakta ilmiah bahwa Kota Mekah adalah merupakan pusatnya dari
planet bumi. Hal ini terjadi saat Neil Amstrong yang kita kenal sebagai
manusia pertama yang menjelajahi bulan mengambil foto bumi dari luar
angkasa. Ia mendapatkan gambar bumi berada menggantung pada suatu area
yang gelap, dan dari sinilah misteri itu bermula.
Dikutip dari sebuah sumber yang dipercaya, bahwasannya hal itu telah
menjadi penelitian dari para astronot, sehingga mereka menemukan adanya
sebuah radiasi yang terjadi pada planet bumi. Pemberitaan tersebut
kemudian secara resmi telah mereka publish di internet. Namun tidak tahu mengapa pemberitaan itu akhirnya hilang setelah 21 hari di publish. Tidak
ada seorangpun yang tahu kenapa pemberitaan tersebut bisa hilang, namun
timbul kecurigaan bahwa hal tersebut sengaja ditutup-tutupi salah satu
pihak yang mungkin mempunyai alasan tersembunyi.
Melalui penelitian dan kajian secara mendalam, akhirnya ilmuan
mendapatkan sebuah kesimpulan yang menyebutkan bahwa radiasi yang
dimaksudkan terletak di Kota Mekah yang bersumber atau berpusat dari
Ka'bah. Tidak hanya itu, yang lebih mengejutkan lagi radiasi tersebut
disebutkan tidak berujung. Saat peneliti mengambil gambar dari Planet
Mars, ternyata radiasi itu masih terus ada. Kenapa Hal ini bisa sampai
mengejutkan Nasa ? Setelah kabar itu tersebar, para ilmuan muslim
berpendapat bahwa radiasi yang terjadi mempunyai karakteristik yang
menghubungkan dunia akhirat dengan ka'bah yang berada di Planet Bumi.
Pernahkah anda mendengar sebuah area yang bernama 'Zero Magnetism Area' ?
area itu adalah sebuah tempat dimana saat kita menggunakan kompas pada
daerah tersebut, maka kompas kita tidak akan berfungsi sama sekali
karena daya tarik yang sangat kuat antara 2 kutub. Dimana letak area ini
? Area ini terletak di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub
selatan.
Kemudian itulah yang menjadi sebab mengapa orang yang tinggal di Mekah
dapat sehat dan berumur lebih panjang. Kota Mekah juga tidak banyak
dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Oleh karena itulah saat orang-orang
yang sedang naik haji ketika mereka mengelilingi ka'bah mereka merasa
seperti mendapatkan sebuah energi misterius yang telah terbukti secara
ilmiah.
Para pakar lainnya juga telah berteori bahwa Batu Hajar Aswad
merupakan batu yang dapat mengambang di air dan merupakan batu paling
tua yang pernah ada di dunia. Dari negara Inggris mengkonfirmasi bahwa
mereka memiliki 3 buah potongan batu dari Ka'bah yang tersimpan di
museum Inggris. Saat ditanyai pihak museum menyebutkan bahwa potongan
batu tersebut setelah dilakukan penelitian yang mendalam dikatakan
bukanlah jenis batu yang berasal dari bumi kita. Wallaahuam..
Terkait dengan pernyataan tersebut, teringat oleh kita sebuah sabda dari Rasulullah SAW yaitu : “Batu Hajar Aswad itu diturunkan dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu Adamlah yang menjadikannya hitam.
Demikianlah penjelasan singkat mengenai Batu Hajar Aswad Yang Mengejutkan Nasa. Dalam Islam Hajar Aswad adalah batu yang sakral dan menjadi tempat yang dianggap dikabulkannya doa seseorang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar